Laporan PPLK II

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

FKIP Universitas Baturaja merupakan salah satu lembaga pendidikan yang berkewajiban untuk menciptakan tenaga-tenaga pendidik yang profesional dan berkompetensi di bidangnya. Untuk itu, dalam mencapai visi dan melaksanakan misinya mencetak tenaga-tenaga pendidik yang profesional itu. FKIP Universitas Baturaja menjalin kerjasama dengan sekolah-sekolah menengah pertama dan atas di Baturaja yang berada didalam lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Ogan Komering Ulu untuk melaksanakan PPLK bagi mahasiswanya. Salah satu yang di pilih untuk tempat pelaksanaan PPLK mahasiswa FKIP Universitas Baturaja tahun 2009 adalah SMA Negeri 3 OKU.

Praktik Pengalaman Lapangan Kependidikan (PPLK II) merupakan mata kuliah yang diambil oleh mahasiswa selama menempuh pendidikan di perguruan tinggi, khususnya di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) sebagai bagian dari pendidikan keguruan. Program ini dibuat untuk melatih mahasiswa untuk menguasai kemampuan dalam bidang keguruan sehingga setelah selesai pendidikan dapat siap melaksanakan perannya sebagai guru yang mandiri, baik di lingkungan sekolah maupun dilingkungan masyarakat.

Selain itu, PPLK juga memberikan kesempatan dan peluang kepada mahasiswa untuk menerapkan pengetahuan yang dimiliki secara langsung kepada mahasiswa disekolah melalui proses dan interaksi belajar mengajar di kelas. Selanjutnya, melalui kegiatan interaksi belajar mengajar mahasiswa dapat mengevaluasi dirinya sendiri dengan melihat kelebihan dan kekurangan yang dimilikinya. Hal ini menyangkut kompetensi sebagai calon seorang pendidik.

Selain didalam interaksi belajar mengajar mahasiswa PPLK juga mengikuti kegiatan Ekstrakurikuler yang ada di SMA Negeri 3 OKU diantaranya 7K, Pramuka, PMR, OSIS, Rohis, dan Paskibraka serta kegiatan lainnya di luar kegiatan belajar mengajar. Disini penulis mengambil kegiatan mengelola laboratorium komputer sebagai kegiatan tambahan yang diikuti.

B. Tujuan

Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan Kependidikan (PPLK II) ini mempunyai tujuan, agar mahasiswa:

1. Dapat mengenal lingkungan fisik, administrasi dan sosial sekolah secara cermat yang merupakan wadah untuk mengabdikan diri bagi calon tenaga pendidik.

2. Dapat menerapkan kemampuan keguruan secara utuh dan teritegrasi dalam situasi nyata melalui kegiatan dan interaksi belajar mengajar di kelas.

3. Lebih menghayati profesi keguruan dan dapat menarik pelajaran dan pengalaman dari kegiatan belajar mengajar yang dilakukan selama pelaksanaan PPLK.

C. Manfaat

Ada dua manfaat dalam pelaksanaan PPLK yaitu, manfaat secara teoritis dan manfaat secara praktis.

1. Secara teoritis PPLK bermanfaat sebagai pedoman dan menambah wawasan pengetahuan untuk membekali mahasiswa dengan keterampilan-keterampilan keguruan dalam bentuk pelatihan yang dilaksanakan langsung di sekolah.

2. Secara praktis PPLK bermanfaat agar mahasiswa mengenal lingkungan fisik, administrasi akademik dan sosial sekolah sebagai tempat kerja kelak, mahasiswa mampu menerapkan kemampuan keguruan secara utuh dan terintegrasi dalam situasi nyata dan mahasiswa lebih dapat menghayati profesi dan dapat mengambil pelajarandan pengalaman selama latihan.

BAB II

DESKRIPSI TEMPAT

A. Lokasi

Lokasi merupakan tempat berlangsungnya suatu kegiatan yang berkenaan dengan tempat tersebut. Lokasi PPLK II di SMA Negeri 3 OKU berada di Jalan Jenderal Gatot Subroto No. 21 Desa Laya, Kecamatan Baturaja Barat Kabupaten Ogan Komering Ulu.

B. Sejarah Perkembangan Sekolah

SMA Negeri 3 Baturaja berdiri pada tahun 1982 yang terletak 2,5 km dari kota Baturaja dengan luas tanah 14.543 m yang terdiri dari luas bangunan 2.057 m dan luas perkarangan 12.456 m. SMA Negeri 3 Baturaja pertama kali berdiri hanya memiliki 5 (lima) lokal dan sekarang telah memiliki 18 (delapan belas) lokal. Pada tahun 2001 karena otonomi daerah SMA Negeri 3 Baturaja berubah menjadi SMUN 4 OKU. Kemudian pada tanggal 1 Mei 2004 SMUN 4 OKU berubah kembali ke SMA semula yakni SMA Negeri 3 OKU.

Saat ini SMA Negeri 3 OKU telah 27 (dua puluh enam) kali melaksanakan penerimaan siswa baru tahun pelajaran 1983 sampai dengan tahun 2009/2010. Jumlah siswa keseluruhan pada tahun pelajaran 2009/2010 adalah 18 siswa terdiri atas 18 (delapan belas) kelas belajar, yaitu: kelas X ada 5 kelas belajar, XI IPA ada 3 kelas belajar, XI IPS ada 3 kelas belajar, XII IPA ada 3 kelas belajar dan XII IPS ada 3 kelas belajar. SMA Negeri 3 OKU adalah SMA profesional, yang saat ini sudah merintis untuk menjadi Sekolah Standar Nasional(SSN).

Selama berdirinya SMA Negeri 3 OKU sudah 7(tujuh) kali pergantian Kepala Sekolah yaitu:

1. Abdul Cholik Rosyad, BA dari 20 Juli 1983 s.d 26 Oktober 1988.

2. Drs. S. Ali Hasan Sadikin dari 26 Oktober 1988 s.d 08 Februari 1993.

3. Drs. Said Sukarni dari 08 Februari 1993 s.d 06 Agustus 1998.

4. Drs. Lukman Mamin dari 06 Agustus 1998 s.d 30 November 1999.

5. Drs. Danial dari 30 November 1999 s.d 13 Mei 2003.

6. Drs. Arzetni dari 13 Mei 2003 s.d 08 Maret 2008.

7. Dra. Zaliah dari 08 Maret 2008 s.d 04 Januari 2010.

8. Yulian Mukhni, S.Pd dari 04 Januari 2010 s.d Sekarang

VISI dan MISI

1. Visi

Visi adalah kemampuan untuk melihat pada inti persoalan. Adapun visi dari SMA Negeri 3 OKU adalah berilmu, disiplin, berdasarkan iman dan taqwa. Dari visi tersebut ditetapkan indikator sebagai berikut:

a. Unggul dalam mencapai prestasi

b. Unggul dalam kegiatan ekstrakurikuler

c. Unggul dalam wawasan wityatamandala

d. Unggul dalam disiplin

e. Unggul dalam aktivitas keagamaan

f. Unggul dalam pelayanan sesuai dengan minat siswa

2. Misi

Misi adalah tugas yang dirasakan orang sebagai suatu kewajiban untuk melakukannya demi kepentingan banyak orang. Adapun misi SMA Negeri 3 OKU adalah:

a. Melaksanakan kegiatan belajar mengajar tepat waktu

b. Menumbuhkan semangat keunggulan motivasi dan prestasi

c. Mendorong siswa untuk meningkatkan motivasi dan prestasi

d. Menciptakan pengelolaan administrasi yang banyak

e. Memberi bekal keterampilan bagi lulusan

f. Mengadakan kegiatan belajar tambahan

g. Menumbuhkan lingkungan wityamandala

h. Menumbuhkan penghayatan dan melaksanakan ajaran agama sehingga dapat dikembangkan secara optimalpada siswa dan guru

i. Membantu siswa dalam mengenal potensi dirinya sehingga dapat dikembangkan secara optimal

j. Menumbuhkan disiplin yang tinggi pada siswa dan guru

k. Menumbuhkan sopan santun terhadap warga sekolah

l. Menumbuhkan rasa cinta kebersihan

C. Struktur Organisasi Sekolah

STRUKTUR ORGANISASI SEKOLAH

SMA NEGERI 3 OKU

KOMITE SEKOLAH

WALI KELAS / KOORDINATOR / GURU PIKET PEMBINA DAN PEMBIMBING WALI KELAS / GURU PIKET / PEMBINA

GURU MATA PELAJARAN

S I S W A

O S I S

Keterangan:

Garis Komando

Garis Koordinasi

Mengetahui

Kepala Sekolah,

Yulian Mukhni, S.Pd

NIP : 196407171987031008

D. Perincian Tugas Organisasi Sekolah

1. Kepala Sekolah

Kepala Sekolah berfungsi sebagai Edukator, Manager, Administrator dan Supervisor, Pemimpin/Leader dan Motivator.

a. Kepala Sekolah sebagai Edukator

Kepala Sekolah selaku Edukator bertugas melaksanakan proses belajar mengajar secara efektif dan efisien.

b. Kepala Sekolah sebagai Manager

Kepala sekolah sebagai manager mempunyai tugas sebagai berikut:

1) Menyusun perencanaan

2) Mengorganisasikan kegiatan

3) Mengarahkan kegiatan

4) Mengkoordinir kegiatan

5) Melaksanakan pengawasan

6) Melakukan evaluasi terhadap kegiatan

7) Menentukan kebijaksanaan

8) Mengadakan rapat

9) Mengambil keputusan

10) Mengatur proses belajar mengajar

11) Mengatur administrasi, ketatausahaan, siswa, ketenangan, sarana dan prasarana, keuangan (RAPBS)

12) Mengatur Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS)

13) Mengatur hubungan sekolah dengan masyarakat dan instansi terkait

c. Kepala Sekolah selaku Administrator

Bertugas menyelenggarakan administrasi :

1) Perencanaan

2) Pengorganisasian

3) Pengarahan

4) Pengawasan

5) Pengkoordiniran

6) Kurikulum

7) Kesiswaan

8) Ketatausahaan

9) Ketenangan

10) Kantor

11) Keuangan

12) Perpustakaan

13) Laboratorium

14) Ruang Keterampilan/Kesenian

15) Bimbingan/Konseling

16) UKS

17) OSIS

18) Serbaguna

19) Media

20) Gudang

21) 7 K

d. Kepala Sekolah selaku Supervisor

Bertugas menyelenggarakan supervisi mengenai :

1) PBM

2) Kegiatan bimbingan dan konseling

3) Kegiatan ekstrakulikuler

4) Kegiatan ketatausahaan

5) Kegiatankerjasama dengan masyarakat dan instansi terkait

6) Sarana dan prasarana

7) Kegiatan OSIS

8) Kegiatan 7 K

e. Kepala Sekolah sebagai Pemimpin/Leader

1) Dapat dipercaya, jujur, dan bertanggung jawab

2) Memahami kondisi guru, karyawan dan siswa

3) Memiliki visi dan memahami misi sekolah

4) Mengambil keputuran urusan intern dan ekstern ssekolah

5) Membuat, mancari dan memilih gagasan baru

f. Kepala Sekolah sebagai Inovator

1) Melakukan pembaharuan dibidang:

a) KBM

b) BK

c) Ekstrakulikuler

d) Pengadaan

2) Melaksanakan pembinaan guru dan karyawan

3) Melakukan pembaharuan dalam menggali sumber daya di Komite Sekolah dan Masyarakat

g. Kepala Sekolah sebagai Motivator

1) Mengatur ruang kantor yang konduktif untuk bekerja

2) Mengatur ruang kantor yang kondusif untuk KBM/BK

3) Mengatur ruang laboratorium yang kondusif untuk praktikum

4) Mengatur ruang perpustakaan yang kondusif untuk belajar

5) Mengatur halaman/lingkungan sekolah yang sejuk dan teratur

6) Menciptakan hubungan kerja yang harmonis sesama guru dan karyawan

7) Menciptakan hubungan kerja yang harmonis antara sekolah dan lingkungan

8) Menerapkan prinsip penghargaan dan hukum

Dalam melaksanakan tugas Kepala Sekolah dapat mendelegasikan kepada Wakil Kepala Sekolah.

2. Wakil Kepala Sekolah

Wakil Kepala Sekolah membantu Kepala Sekolah dalam kegiatan-kegiatan sebagai berikut:

a. Menyusun perencanaan, membuat program kegiatan dan pelaksanaan program

b. Pengorganisasian

c. Pengarahan

d. Ketenangan

e. Pengordinasian

f. Pengawasan

g. Penilaian

h. Indentifikasi dan pengumpulan data

i. Penyusunan laporan

Wakil Kepala Sekolah membantu urusan-urusan sebagai berikut:

a. Kurikulum

1) Menyusun dan menjabarkan Kalender Pendidikan

2) Menyusun pembagian tugas Guru dan Jadwal Pelajaran

3) Mengatur pnyususnan program pengajaran (Program Semester) Progran Satuan Pelajaran dan Persiapan Mengajar, Penjabaran dan penyususnan Kurikulum

4) Mengatur pelaksanaan kegiatan kurikuler dan ekstrakurikuler

5) Mengatur pelaksanaan program penilaian kriteria siswa, serta pembagian rapora kenaikan kelas, kriteria kelulusan dan laporan kemajuan belajar siswa serta pembagian rapor dan STTB

6) Mengatur pelaksanaan program penbaikan dan pengajaran

7) Mengatur pemanfaatan lingkungan sebagai sumber belajar

8) Membantu pengembangan MGMPP dan koordinatot mata pelajaran

9) Mengatur mutasi siswa

10) Melakukan supervisi administrasi dan akademis

11) Menyusun laporan

b. Kesiswaan bimbingan dan konseling

1) Mengatur program dan pelaksanaan

2) Mengatur dan mengkoordinasikan pelaksanaan 7K (Keamanan, Kebersihan, Ketertiban, Keindahan, Kekeluargaan, Kesehatan dan Kerindangan)

3) Mengatur dan membina program kegiatan OSIS meliputi Kepramukaan, Palang Merah Remaja (PMR), kelompok Ilmiah Remaja (KIR), Usaha Kesehatan Sekolah (UKS), Patroli Keamanan Sekolah (PKS), Paskibra

4) Mengatur program pesantren kilat

5) Menyusun dan mengatur pelaksanaan siswa teladan sekolah

6) Menyelenggarakan cerdas cermat, olahraga prestasi

7) Menyeleksi calon untuk diusulkan mendapat beasiswa

c. Sarana Prasarana

1) Merencanakan kebutuhan saran prasarana untuk menunjang proses belajar mengajar

2) Merencanakan program pengadaan

3) Merencanakan pemanfaatan sarana dan prasarana

4) Mengelola perawatan, perbaikan dan pengisian

5) Mengatur pembukuannya

6) Menyusun laporan

d. Hubungan dengan masyarakat

1) Mengatur dan mengembangkan hubungan dengan komite sekolah dan peran komite sekolah

2) Menyelenggarakan bakti sosial, karya wisata

3) Menyelenggarakan pameran hasil pendidikan di sekolah (Gebyar Pendidikan)

4) Menyusun laporan

3. Guru

Guru bertanggung jawab kepada Kepala Sekolah dan mempunyai tugas melaksanakan tugas proses belajar mengajar secara efektif dan efisien. Tugas dan tanggung jawab guru meliputi:

a. Membuat perangkat program pengajaran

1) Alokasi waktu dalam semester

2) Program tahunan / semester

3) Silabus

4) Program Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

5) Program mingguan guru

6) LKS

b. Melaksanakan kegiatan pembelajaran

c. Melaksanakan kegiatan penilaian proses belajar, ulangan harian, ulangan umum, ujian akhir

d. Melaksanakan analisis hasil ulangan harian

e. Menyusun dan melaksanakan program perbaikan dan pengayaan

f. Mengisi daftar nilai siswa

g. Melaksanakan kegiatan membimbing (pengimbasan pengetahuan) kepada guru lain dalam proses KBM

h. Membuat alat pelajaran atau alat peraga

i. Menunggukan sikap menghargai karya seni

j. Mengikuti kegiatan pengembangan dan pemasyarakatan kurikulum

4. Wali Kelas

Wali kelas membantu Kepala Sekolah dalam kegiatan-kegiatan sebagai berikut:

a. Pengelolaan kelas

b. Penyelenggaraan administrasi kelas meliputi:

1) Denah tempat duduk siswa

2) Papan absensi siswa

3) Daftar pelajaran kelas

4) Daftar piket kelas

5) Buku absensi siswa

6) Buku kegiatan pembelajaran / buku tulis

7) Tata tertib siswa

c. Penyusunan pembuatan statistik bulanan siswa

d. Pengisian daftar kumpulan siswa (Legger)

e. Pembuatan catatan khusus tenaga siswa

f. Pengisian buku laporan penilaian hasil belajar

g. Pembagian buku laporan penilaian hasil belajar

5. Guru Bimbingan dan Konseling

Bimbingan dan konseling membantu Kepala Sekolah dalam kegiatan-kegiatan sebagai berikut:

a. Penyusunan program dan pelaksanaan bimbingan dan konseling

b. Koordinasi dengan wali kelas dalam rangka mengatasi masalah-masalah yang dihadapi dalam kesulitan belajar

c. Memberikan layanan dan bimbingan kepada siswa agar lebih berprestasi

d. Memberikan sarana dan pertimbangan kepada siswa dalam memperoleh gambaran tentang lanjutan pendidikan dan lapangan pekerjaan yang sesuai

e. Mengadakan penilaian pelaksaan bimbingan dan konseling

f. Menyusun statistik hasil penilaian bimbingan dan konseling

g. Melaksanakan kegiatan analisis hasil evaluasi belajar

h. Menyusun dan melaksanakan program tindak lanjut bimbingan dan konseling

i. Menyusun laporan pelaksanaan bimbingan dan konseling

6. Pustakawan Sekolah

Pustakawan Sekolah membantu Kepala Sekolah dalam kegiatan-kegiatan sebagai berikut:

a. Perencanaan pengadaan buku-buku atau bahan pustaka atau media elektronika

b. Pengurusan pelayanan perpustakaan

c. Perencanaan pengembangan perpustakaan

d. Pemeliharaan dan perbaikan buku-buku atau bahan pustaka atau media elektronika

e. Inventarisasi dan pengadministrasian buku-buku atau bahan pustaka atau media elektronika

7. Laboratorium

Pengelolaan laboratorium membantu Kepala Sekolah dalam kegiatan-kegiatan sebagai berikut:

a. Perencanaan, pengadaan alat dan bahan laboratorium

b. Menyusun jadwal dan tata tertib penggunaan laboratorium

c. Mengatur penyiapan dan daftar alat-alat laboratorium

d. Memelihara dan perbaikan alat-alat laboratorium

e. Inventarisasi dan pengadministrasian peminjaman alat-alat laboratorium

f. Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan laboratorium

8. Kepala Tata Usaha

Kepala Tata Usaha Sekolah mempunyai tugas melaksanakan ketatausahaan sekolah dan bertanggung jawab kepada Kepala Sekolah dalam kegiatan-kegiatan sebagai berikut:

a. Penyusunan Program Kerja Tata Usaha dan siswa

b. Pengelolaan keuangan sekolah

c. Pengurus administrasi ketenagaan dan siswa

d. Pembinaan dan pengembangan karir pegawai Tata Usaha Sekolah

e. Penyusunan administrasi perlengkapan sekolah

f. Penyusunan dan penyajian data / statistik sekolah

g. Mengkoordinasi dan melaksanakan 7K

h. Penyusunan Laporan Pelaksanaan Kegiatan Pengurus Ketatausahaan secara berkala

9. Teknisi Media

Teknisi Media membantu Kepala Sekolah dalam kegiatan-kegiatan sebagai berikut:

a. Merencanakan pengadaan alat-alat media

b. Menyusun jadwal dan tata tertib penggunaan media

c. Menyusun program kegiatan teknisi media

d. Mengatur penyiapan, pemeliharaan, dan perbaikan alat-alat media

e. Penginventarisasian dan pengadministrasian alat-alat media

f. Menyusun laporan pemanfaatan alat-alat media

10. Layanan Teknisi dibidang Pertamanan/Kebun (Tukang Kebun)

a. Mengusulakan keperluan alat perkebunan

b. Merencakan distribusi, jenis dan pemilah tanaman

c. Memototng rumput

d. Menyiangi rumput liar

e. Memelihara dan memangkas tanaman

f. Memupuk tanaman

g. Memberantas hama dan penyakit tanaman

h. Menjaga kebersihan dan keindahan taman serta kerindangan

i. Merawat tanaman dan infrastrukturnya (pagar, saluran air)

j. Merawat dan memperbaiki peralatan kebun

k. Membuang sampah kebun dan lingkungan sekolah ke tempat sampah

11. Layanan Teknisi dibidang Keamanan (Penjaga/Satpam)

a. Mengisi buku catatan kejadian

b. Mengantar atau memberi petunjuk tamu sekolah

c. Mengamankan pelaksanaan upacara bendera, PBM, UAS, UAN, dan rapat

d. Menjaga kebersihan Pos Jaga

e. Menjaga ketenangan dan keamanan siang malam

f. Merawat peralatan jaga malam

g. Melaporkan kejadian secepatnya bila ada

BAB III

KEGIATAN DI TEMPAT PPLK

A. Kegiatan Mengajar

1. Pengertian

Kegiatan mengajar adalah proses aplikasi keterampilan secara utuh dan teritegrasi dalam situasi mengajar yang sesungguhnya. Dalam kegiatan mengajar inilah mahasiswa peserta Program Pengalaman Lapangan Kependidikan dapat mengembangkan kompetensi pedagogik, kompetensi personal, kompetensi sosial dan kompetensi profesional yang dimiliki seoptimal mungkin.

2. Tujuan

Mengajar bertujuan membentuk keterampilan mengajar yang utuh dan terintegrasi sehingga mahasiswa Program Pengalaman Lapangan Kependidikan mempunyai bekal profesional yang cukup sebelum menjadi guru yang sesungguhnya.

3. Ruang Lingkup

Cakupan kegiatan mengajar adalah menyusun persiapan mengajar dan praktik mengajar sesuai dengan pola pengembangan perencanaan pengajaran yang berlaku. Adapun persiapan mengajar yang kami lakukan selama melaksanakan Program Pengalaman Lapangan Kependidikan di SMA Negeri 3 OKU adalah sebagai berikut:

a. Merumuskan tujuan pembelajaran berdasarkan silabus

b. Menentukan pokok-pokok bahasan

c. Memilih metode pembelajaran

d. Membuat media pembelajaran

e. Merencanakan kegiatan belajar mengajar

f. Menyusun alat/instrumen evaluasi

Praktik mengajar yang kami lakukan adalah:

a. Kegiatan pendahuluan meliputi:

1) Salam Pembuka

2) Apersepi yaitu mengulas materi pertemuan sebelumnya

3) Memotivasi siswa

b. Kegiatan inti meliputi:

1) Mengelola kelas

2) Penjelasan media pembelajaran

3) Penggunaan media pembelajaran

4) Variasi pola interaksi

5) Mengajukan pertanyaan kepada siswa

c. Kegiatan penutup meliputi:

1) Menyimpulkan pembahasan

2) Evaluasi hasil belajar (post test)

3) Penugasan (latihan)

4. Kegiatan Mengajar yang Dilakukan Selama PPLK

Selama masa PPLK II di SMA Negeri 3 OKU, penulis di beri tanggung jawab membimbing kelas X.A, X.C dan X.E serta dua kali pertemuan untuk kelas X.D. Akan tetapi untuk penilaian halnya dilakukan enam kali sedangkan yang lain tidak diberi penilaian. Adapun penjabaran dari keenam penilaian tersebut serta ujian dapat dirincikan sebagai berikut :

Pertemuan Pertama:

Materi Pembelajaran : Fungsi BIOS dan Sistem Operasi

Hari/tanggal : Senin, 9 November 2009

Kelas : X.E

Jam : 7,8 (12.05 – 13.25 WIB)

RPP : terlampir

Pertemuan Kedua:

Materi Pembelajaran : Fungsi BIOS dan Sistem Operasi

Hari/tanggal : Selasa, 10 November 2009

Kelas : X.C

Jam : 1,2 (07.30 – 08.50 WIB)

RPP : terlampir

Pertemuan Ketiga:

Materi Pembelajaran : Operasi Dasar pada Operating Sistem

Hari/tanggal : Senin, 16 November 2009

Kelas : X.D

Jam : 4,5 (09.30 – 11.20 WIB)

RPP : terlampir

Pertemuan Keempat:

Materi Pembelajaran : Menu dan Ikon Aplikasi Pengolah Kata

Hari/tanggal : Selasa, 12 Januari 2010

Kelas : X.A

Jam : 3,4 (08.50 – 10.15 WIB)

RPP : terlampir

Pertemuan Kelima:

Materi Pembelajaran : Mengenal dan Memahami Fungsi Beberapa Ikon Toolbar Formatting

Hari/tanggal : Senin, 18 Januari 2010

Kelas : X.E

Jam : 7,8 (12.05 – 13.25 WIB)

RPP : terlampir

Pertemuan Keenam:

Materi Pembelajaran : Mengenal dan Memahami Fungsi Beberapa Ikon Toolbar Formatting

Hari/tanggal : Selasa, 19 Januari 2010

Kelas : X.C

Jam : 1,2 (07.30 – 08.50 WIB)

RPP : terlampir

Pertemuan Ketujuh (Ujian) :

Materi Pembelajaran : Mengenal dan Memahami Fungsi Beberapa Ikon Toolbar Formatting

Hari/tanggal : Selasa, 19 Januari 2010

Kelas : X.A

Jam : 3,4 (08.50 – 10.15 WIB)

RPP : terlampir

Dari semua penilaian penulis mendapati kendala sebagai berikut :

1. Ketika pertemuan pertama, banyak sekali siswa yang kurang memperhatikan dan bergurau.

2. Hanya beberapa siswa yang mempunyai buku pedoman

3. Posisi susunan yang kurang mendukung (posisi susunan terlampir).

Semua kendala tersebut penulis coba atasi dengan cara sebagai berikut:

1. Penulis mencoba memotivasi siswa untuk lebih antusias belajar diantaranya dengan menjelaskan manfaat dari mempelajari TIK

2. Dengan menggunakan alat (LCD Proyektor) siswa yang tidak mempunyai buku dapat memahami serta mencatat materi yang diajarkan

3. Penulis mencoba interaktif dan mencoba bergerak ke semua posisi.

B. Kegiatan Non Mengajar

1. Pengertian

Kegiatan non mengajar merupakan kegiatan pendidikan yang mendukung kegiatan mengajar secara umum di luar kegiatan mengajar.

2. Tujuan

Kegiatan ini bertujuan untuk memberi pengalaman pada mahasiswa berkenaan dengan hal yang mendukung kegiatan pendidikan secara umum, yang menunjang keberhasilan program pengajaran.

3. Ruang Lingkup

a. Memberikan bimbingan kepada siswa yang mengalami kesulitan belajar, jika perlu melaksanakan konsultasi dengan orang tua/wali siswa.

b. Mengerjakan tugas administrasi kelas dan sekolah, misalnya daftar hadir, daftar nilai, daftar induk, daftar mutasi guru ataupun siswa dan lain – lain.

c. Merencanakan dan melaksanakan kegiatan ekstrakurikuler seperti kegiatan pramuka, palang merah, sepala, UKS, polisi sekolah, kemah bhakti dan lain – lain

d. Melibatkan diri dalam berbagai kegiatan sekolah lainnya seperti upacara bendera, senam kesegaran jasmani, koperasi, laboratorium, dan perpustakaan.

e. Melibatkan diri dalam berbagai kegiatan yang dilaksanakan oleh Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) dan Persatuan Guru Bidang Studi (PGBS)

f. Mengetahui struktur dan tata kerja sekolah atau komite sekolah, OSIS, Dinas Kependidikan.

4. Kegiatan non mengajar yang dilakukan

Kegiatan non mengajar merupakan kegiatan mahasiswa PPLK II di sekolah selain kegiatan inti mengajar. Kegiatan non mengajar dilakukan disela – sela waktu mengajar. Kegiatan ini sebagai ajang pengembangan mahasiswa PPLK II baik sebagai guru maupun diluar kegiatan guru. Kegiatan ini dimulai dari minggu pertama pelaksanaan program sampai minggu terakhir PPLK II. Adapun kegiatan nonmengajar yang penulis lakukan selama kegiatan PPLK II di SMA Negeri 3 OKU sebagai berikut :

1. Kegiatan Upacara Bendera

Kegiatan upacara bendera dilaksanakan secara rutin setiap hari senin sebelum kegiatan belajar mengajar dimulai. Kegiatan ini dimulai dari pukul 07.30 – 08.15 WIB. Partisipasi mahasiswa PPLK II dalam kegiatan ini adalah membantu menyiapkan sarana dan prasarana yang diperlukan, misalnya mikropon, bendera, meja dan lain – lain serta menjadi upacara.

2. Observasi Lingkungan Fasilitas dan Keadaan Sekolah

Kegiatan observasi ini dilakukan pada minggu pertama pelaksanaan PPLK II terhitung tanggal 28 Oktober 2009 sampai dengan tanggal 31 Oktober 2009. Penulis melakukan observasi terhadap :

a. Sejarah sekolah

b. Fasilitas belajar siswa

c. Ruang guru beserta staff pengajar

d. Ruang tata usaha beserta staff karyawan

e. Ruang bimbingan konseling beserta staff karyawan

f. Peralatan seni budaya, olahraga, dan laboratorium

g. Struktur organisasi sekolah

h. Keadaan dan kegiatan ekstrakurikuler siswa

i. Ruang belajar siswa

j. Dan fasilitas penunjang lainnya

3. Pembentukan Struktur Organisasi Mahasiswa PPLK II

Kegiatan nonmengajar lainnya adalah pembentukan struktur organisasi mahasiswa PPLK meliputi ketua kelompok, wakil ketua dan anggota. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari sabtu 31 oktober 2009

4. Piket 7 K

Penulis ikut berpartisifasi dalam kegiatan piket 7K (jadwal terlampir) tugas piket 7K adalah membantu siswa dalam membersihkan ruang guru dan runag TU serta kegiatan pembersihan lainnya

5. Pembacaan Yasin Bersama

Pembacaan yasin dilaksanakan setiap hari jum’at pukul 07.30 – 08.00 WIB.

6. Bekerjasama dengan Staff Tata Usaha (TU) dan Bimbingan Konseling (BK)

7. Rapat Persiapan EBS

Penulis menghadiri acara rapat dewan guru dalam rangka penyusunan dan persiapan evaluasi belajar bersama. Rapat ini dilaksanakan pada tanggal 23 november 2009 pukul 12.00 WIB sampai pukul 13.30 WIB

8. Berpastisipasi dalam Pelaksanaan Evaluasi Belajar Siswa (EBS)

Selama pelaksanaan ujian semester terhitung tanggal 2 Desember 2009 sampai 12 Desember 2009, penulis ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini. Bentuk partisipasi adalah mempersiapkan keperluan EBS, menjadi pengawas jika guru bersangkutan tidak hadir dan ikut memantau kegiatan EBS.

9. Classmeeting

Selama satu minggu sesudah EBS, OSIS SMA Negeri 3 OKU mengadakan kegiatan lomba untuk mengisi waktu senggang sebelum pembagian raport. Beberapa cabang kegiatan yang dilombakan adalah bola volley, basket, cerdas cermat, bulu tangkis dan takrau. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 14 – 18 Desember 2009. Partisipasi penulis adalah ikut menjadi panitia acara dan membantu guru dalam kegiatan tersebut.

10. Menghadiri Acara Pelepasan Kepala Sekolah Lama

Selain kegiatan nonmengajar di atas, kegiatan lain yang penulis lakukan adalah menghadiri acara pelepasan kepala sekolah lama yaitu Dra. Zaliah dan penyambutan kepala sekolah baru Yulian Mukhni, S.Pd pada tanggal 11 Januari 2010 pukul 12.00 WIB. Bentuk partisipasinya adalah menjadi panitia acara.

11. Mengisi Kekosongan Kegiatan Belajar Mengajar

Kegiatan nonmengajar lainnya adalah menggantikan guru bidang studi yang tidak hadir sehingga kelas tetap ada guru pengganti. Tugas guru pengganti adalah mengawasi kegiatan siswa selama mata pelajaran tersebut

C. Program Kerja Individu

Program kerja individu merupakan kegiatan yang penulis lakukan diluar kegiatan belajar mengajar. Adapun program kerja individu yang penulis selenggarakan adalah mengelola laboratorium komputer. Laboratorium komputer merupakan salah satu fasilitas di SMA Negeri 3 OKU yang dibuat guna menunjang kegiatan belajar mengajar, khususnya mata pelajaran TIK. Selain itu, penulis melihat bahwa mengelola laboratorium komputer merupakan bagian dari kompetensi yang telah diberikan pada Program Studi Teknologi Pendidikan. Program kerja individu ini penulis lakukan dengan kerjasama guru mata pelajaran TIK dan siswa – siswi SMA Negeri 3 OKU.

Adapun rincian tugas yang penulis lakukan dalam menyelenggarakan kegiatan ini adalah

1. Mengecek invetaris laboratorium

Kegiatan ini dilakukan setiap akhir pekan. Penulis mengecek semua peralatan yang ada di laboratorium komputer. Dalam hal ini jika terdapat keruskan pada beberapa unit komputer maka dipisah untuk dicek lebih lanjut.

2. Mengecek komputer yang tidak dapat beroperasi sebagaimana mestinya

Setiap komputer yang tidak maksimal lagi kinerjanya dicek, kerusakan apa yang terjadi. Jika hanya kerusakan software, maka di instal. Akan tetapi bila terjadi kerusakan hardware, maka dilaporan pada kepala laboratorium.

3. Membantu mengoperasikan alat – alat labratorium

Dalam hal ini, penulis juga membantu guru – guru yang mau menggunakan peralatan LCD proyektor.

4. Membersihkan Laboratorium

Demi kenyamanan kegiatan belajar mengajar, penulis mengajak siswa – siswi membersihkan laboratorium komputer sebelum memasuki jam pelajaran.

5. Membantu operasional laboratorium

Dalam hal ini, penulis mengingatkan siswa – siswi SMA Negeri 3 OKU akan peraturan di laboratorium komputer. Adapun peraturan laboratorium komputer SMA Negeri 3 OKU sebagai berikut.

Siswa tidak boleh :

1. Memakai alas kaki

2. Makan dan minum dengan sengaja / tidak sengaja

3. Merusak alat – alat laboratorium

4. Main Game

5. Membuat Kegaduhan

Program kerja individu ini penulis lakukan dengan kerjasama guru mata pelajaran TIK dan siswa – siswi SMA Negeri 3 OKU.

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Dari uraian laporan kegiatan PPLK II di SMA Negeri 3 OKU tersebut maka dapat disimpulkan sebagai berikut:

1. Kegiatan PPLK II bagi Mahasiswa FKIP yang merupakan calon tenaga pendidik sangat besar manfaatnya dan bahkan kegiatan PPLK II merupakan realisasi dari seluruh mata kuliah yang telah dipelajari diperguruan tinggi khususnya FKIP.

a. Dapat menerapkan kemampuan keguruan secara utuh dan terintegrasi dalam situasi nyata melalui kegiatan dan interaksi belajar mengajar.

b. Dalam menghayati profesi keguruan dan dapat menarik pelajaran dan pengalaman dari kegiatan belajar mengajar yang dilakukan selama pelaksanaan Program Pengalaman Lapangan Kependidikan (PPLK).

c. Dapat mengenal lingkungan fisik, administrasi akademik dan sosial sekolah secara cermat yang nantinya merupakan suatu wadah untuk mengabdikan diri bagi calon tenaga pendidik.

2. Kegiatan yang dilakukan mahasiswa PPLK II di SMA Negeri 3 OKU dibagi menjadi dua jenis kegiatan yaitu, kegiatan mengajar dan kegiatan non-mengajar.

3. Selama pelaksanaan PPLK II di SMA Negeri 3 OKU, setiap mahasiswa telah melaksanakan kegiatan yang menjadi tugas pokok mereka dengan baik dan lancar dibawah bantuan dan partisipasi secara aktif dari kepala sekolah,

guru pemong dan siswa-siswi SMA negeri 3 OKU serta kerja sama yang baik antara sesama mahasiswa PPLK II.

4. Laboratorium komputer merupakan salah satu fasilitas di SMA Negeri 3 OKU yang dibuat guna menunjang kegiatan belajar mengajar, khususnya mata pelajaran TIK.

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan di atas, maka penulis dapat memberikan saran-saran yang ditujukan kepada:

1. Siswa-siswi SMA Negeri 3 OKU

Hendaknya siswa-siswi SMA Negeri 3 OKU dapat menempatkan dirinya sebagai seorang peserta didik dan dapat menghargai peserta PPLK II yang sedang melaksanakan tugasnya sebagai seorang calon guru.

2. Guru SMA Negeri 3 OKU

Hendaknya guru dapat bertanggung jawab dalam melaksanakan tugasnya sebagai seorang tenaga pendidik dan tidak menggunakan kekerasan dalam menyelesaikan masalah siswa yang bermasalah.

3. Universitas Baturaja

Hendaknya dalam menempatkan peserta PPLK II, panitia PPLK II menempatkan mahasiswa yang benar-benar mampu untuk praktik di lapangan serta diberikan tambahan syarat yaitu tidak sedang mengikuti mata kuliah lain selain PPLK.

4. SMA Negeri 3 OKU

Dalam pengelolaan labratorium komputer hendaknya ditunjuk seorang yang khusus mengelola sehingga laboratorium komputer dapat terawat dengan baik.